Daftar Tipe Hino Dutro Bus, Spesifikasi dan Harganya



Hino sebagai salah satu merk kendaraan niaga terkemuka di Indonesia turut menyediakan sasis bus Hino Dutro untuk pelanggan Hino yang membutuhkan kendaraan angkutan penumpang dengan kapasitas penumpang hingga 30 seat.

 

Bus Sasis Hino tersedia dalam varian 4 ban dengan kapasitas penumpang maksimal 20 seat atau 6 ban dengan kapasitas penumpang maksimal 30 seat. Pada kesempatan kali ini akan diulas harga, spesifikasi dan daftar varian sasis Bus Hino Dutro untuk anda yang berencana membeli bus baru untuk kebutuhan angkutan penumpang.

 

Total Varian Hino Dutro Bus

Hino Dutro bus hadir dengan 11 varian, yaitu 2 varian Hino Dutro bus 4 roda yang cocok dibuat microbus dengan kapasitas penumpang hingga 20 orang dan 9 varian Hino Dutro bus 6 roda yang cocok dibuat bus medium dengan kapasitas penumpang hingga 30 seat. Berikut ini disampaikan highligt spesifikasi dari setiap varian agar mengetahui kelebihan dan kekurangan setiap varian Hino Dutro bus.

 

2 Varian Hino Dutro Bus 4 Roda

115 SDB

Bus chasis Hino Dutro 115 SDB

Bus chasis Hino Dutro 115 SDB merupakan varian dengan harga paling terjangkau di kelas bus Hino Dutro 4 roda. Memiliki total panjang sasis 5.075 mm, Hino Dutro 115 SDB bisa dibuat micro bus dengan kapasitas penumpang maksimal 17 orang. Menggunakan jenis transmisi 5 speed manual, tenaga mesin maksimal Hino Dutro 115 SDB adalah 115 PS di 2.500 rpm dan torsi maksimal 36 Kgm di 1.200 – 2.200 rpm. Hino Dutro 115 SDB memiliki rasio gardan yang disetel pada angka 4.625 dimana rasio gardan tersebut menghasilkan daya tanjak sebesar 48,9 tan % dan kecepatan maksimalnya adalah 118 km / jam.

 

115 SDBL

Hino Dutro bus chasis 115 SDBL

Hino Dutro bus chasis 115 SDBL merupakan varian Hino Dutro bus 4 roda long chasis yang bisa dibuat microbus dengan kapasitas penumpang maksimal 20 orang. Panjang chasis keseluruhan tipe 115 SDBL adalah 6.430 mm atau lebih panjang 1.355 mm dibandingkan tipe 115 SDB. Tipe 115 SDBL menggunakan jenis transmisi yang sama dengan 115 SDB yaitu 5 speed manual dengan tenaga dan torsi yang dihasilkan juga sama dengan tipe 115 SDB yaitu tenaga mesin 115 PS di 2.500 rpm dan torsi maksimal 36 Kgm di 1.200 – 2.200 rpm. Hino Dutro 115 SDBL memiliki rasio gardan sebesar 4.625 yang sanggup menghasilkan daya tanjak 48,9 tan % saat tercapai maksimum GVW 5,4 ton dan kecepatan maksimal yang dihasilkan adalah 118 km per jam.

 

9 Varian Hino Dutro Bus 6 Roda

136 MDBL

Hino Dutro Bus 136 MDBL

Hino Dutro Bus 136 MDBL merupakan varian bus chasis Hino Dutro 6 ban dengan harga yang paling terjangkau. Panjang total bus chassis Hino Dutro 136 MDBL adalah 7.185 mm yang sanggup dibuat bus medium dengan kapasitas penumpang maksimal 30 orang. Menggunakan jenis transmisi 5 speed manual, Hino Dutro 136 MDBL menggunakan mesin tipe N04C-WY yang sanggup menghasilkan tenaga maksimal 136 PS di 2.500 rpm dan torsi maksimal 40 Kgm di 1.400 – 2.500 rpm. Final Gear Ratio Hino Dutro 136 MDBL adalah 5.125 yang sanggup menghasilkan daya tanjak 36,7 tan % saat tercapai maksimum GVW 7,5 ton dan kecepatan maksimum yang dihasilkan adalah 123 km per jam.

 

GB 150 5.1 dan GB 150 5.5

Hino Dutro Bus GB 150 5.1 / 5.5

Hino Dutro Bus GB 150 5.1 / 5.5 merupakan varian Hino Dutro bus untuk pelanggan yang membutuhkan sasis bus medium dengan tenaga 150 PS. Memiliki panjang sasis total 7.790 mm, GB 150 5.1 / 5.5 cocok dibuat bus medium dengan kapasitas maksimal 30 penumpang. Menggunakan jenis mesin N04C-WK yang sanggup menghasilkan tenaga maksimal 150 PS di 2.500 rpm dan torsi maksimal 42 Kgm di 1.400 – 1.500 rpm, Hino Dutro GB 150 5.1 / 5.5 menggunakan jenis transmisi 6 speed Manual. Perbedaan utama antara tipe GB 150 5.1 dengan GB 150 5.5 terletak pada rasio gardannya, dimana rasio gardan GB 150 5.1 adalah 5.142 yang sanggup menghasilkan daya tanjak sebesar 43 tan % dan kecepatan maksimal yang dihasilkan adalah 127 km per jam, sedangkan GB 150 5.5 memiliki rasio gardan 5.571 yang sanggup menghasilkan daya tanjak 48 tan % dan kecepatan maksimalnya adalah 113 km / jam. Jika operasional bus di daerah yang mayoritas jalannya adalah jalan datar dengan sedikit tanjakan landai, maka sebaiknya memilih tipe GB 150 5.1 karena kecepatan maksimal yang dihasilkannya bisa mempercepat waktu tempuh dan meningkatkan efisiensi BBM secara keseluruhan. Namun, jika operasional bus untuk daerah yang terdapat tanjakan curam, maka memilih GB 150 5.5 adalah pilihan yang tepat.

 

GB 150 AT 5.1 dan GB 150 AT 5.8

GB 150 AT 5.1 / 5.8

GB 150 AT 5.1 / 5.8 merupakan varian sasis bus medium Hino Dutro bertenaga 150 PS yang menggunakan jenis transmisi 6 Speed Automatic. Tipe GB 150 AT memiliki total panjang 7.780 mm yang bisa dibuat bus medium dengan kapasitas hingga 30 penumpang. Menggunakan mesin tipe N04C-WK yang sanggup menghasilkan tenaga maksimal 150 PS di 2.500 rpm dan torsi maksimal 42 Kgm di 1.400 – 1.500 rpm. Perbedaan utama tipe GB 150 AT 5.1 dan GB 150 AT 5.8 adalah terletak pada rasio gardannya dimana rasio gardan GB 150 AT 5.1 adalah 5.142 yang sanggup menghasilkan daya tanjak sebesar 25,2 tan % dan kecepatan maksimalnya adalah 134 km / jam, sedangkan tipe GB 150 AT 5.8 memiliki rasio gardan 5.857 yang sanggup menghasilkan daya tanjak sebesar 29,4 tan % dan kecepatan maksimal yang dihasilkan adalah 118 km / jam. Buat anda yang akan mengoperasikan bus di jalan datar dengan beberapa tanjakan landai, anda bisa memilih tipe GB 150 AT 5.1 karena top speed yang dihasilkan lebih besar sehingga akan mempercepat waktu tempuh dan memberikan efisiensi BBM terbaik. Namun, jika operasi bus di jalan yang terdapat tanjakan curam, maka sebaiknya memilih tipe GB 150 AT 5.8 karena memiliki daya tanjak terbesar sehingga lebih mampu melewati kondisi medan tanjakan terjal.

 

GB 150 L 5.1 dan GB 150 L 5.5

Hino Dutro bus GB 150 L 5.1 dan 5.5

Hino Dutro bus GB 150 L 5.1 dan 5.5 merupakan varian medium bus sasis dengan ukuran terpanjang yaitu panjangnya mencapai 8.280 mm. Dengan ukuran panjang tersebut, bisa dibuat bus medium dengan kapasitas 30 penumpang namun menawarkan leg room / ruang kaki yang lebih lega dibandingkan varian standar sehingga menawarkan kenyamanan yang lebih baik kepada penumpang. Hino Dutro GB 150 L 5.1 dan 5.5 menggunakan transmisi manual 6 speed. Jenis mesin yang digunakan adalah tipe N04C-WK yang sanggup menghasilkan tenaga maksimal 150 PS di 2.500 rpm dan torsi maksimal 42 Kgm di 1.400 – 1.500 rpm. Perbedaan utama antara tipe GB 150 L 5.1 dan GB 150 L 5.5 terletak pada rasio gardannya, dimana rasio gardan tipe GB 150 L 5.1 adalah 5.142 yang sanggup menghasilkan daya tanjak 43 tan % dan kecepatan maksimalnya adalah 127 km per jam. Sedangkan, tipe GB 150 L 5.5 memiliki rasio gardan 5.571 yang sanggup menghasilkan kekuatan tanjak 48 tan % dan kecepatan maksimal yang dihasilkan adalah 113 km per jam. Buat anda yang akan mengoperasikan bus di jalan datar dengan beberapa tanjakan landai, anda bisa memilih tipe GB 150 L 5.1 karena top speed yang dihasilkan lebih besar sehingga akan mempercepat waktu tempuh dan memberikan efisiensi BBM yang lebih baik. Namun, jika operasi bus di jalan yang terdapat tanjakan curam, maka sebaiknya memilih tipe GB 150 L 5.5 karena memiliki daya tanjak lebih besar sehingga lebih mampu melewati jalan tanjakan curam.

 

GB 150 L AT 5.1 dan GB 150 L AT 5.8

GB 150 L AT 5.1 dan 5.8

GB 150 L AT 5.1 dan 5.8 merupakan varian Hino Dutro bus medium long sasis yang menggunakan transmisi 6 speed automatic. Panjang sasis GB 150 L AT 5.1 dan 5.8 adalah 8.280 mm yang bisa dibuat bus medium dengan kapasitas penumpang 30 orang dengan leg room yang paling lega di kelasnya. Menggunakan mesin tipe N04C-WK yang sanggup menghasilkan tenaga maksimal 150 PS di 2.500 rpm dan torsi maksimal 42 Kgm di 1.400 – 1.500 rpm. Perbedaan utama antara tipe GB 150 L AT 5.1 dan GB 150 L AT 5.8 terletak pada rasio gardannya, dimana rasio gardan tipe GB 150 L AT 5.1 adalah 5.142 yang sanggup menghasilkan daya tanjak 25,2 tan % dan kecepatan maksimalnya adalah 134 km per jam. Sedangkan, tipe GB 150 L AT 5.8 memiliki rasio gardan 5.857 yang sanggup menghasilkan kekuatan tanjak 29,4 tan % dan kecepatan maksimal yang dihasilkan adalah 118 km per jam. Buat anda yang akan mengoperasikan bus di jalan datar dengan beberapa tanjakan landai, anda bisa memilih tipe GB 150 L AT 5.1 karena top speed yang dihasilkan lebih besar sehingga akan mempercepat waktu tempuh dan memberikan efisiensi BBM yang lebih baik. Namun, jika operasi bus di jalan yang terdapat tanjakan curam, maka sebaiknya memilih tipe GB 150 L AT 5.8 karena memiliki daya tanjak lebih besar sehingga lebih mampu melewati jalan tanjakan curam.

 

Daftar Harga Hino Dutro Bus

Daftar Tipe Hino Dutro Bus

Harga On The Road

115 SDB

410.300.000

115 SDBL

435.800.000

136 MDBL

498.600.000

GB 150 5.1

529.700.000

GB 150 5.5

530.100.000

GB 150 AT 5.1

576.300.000

GB 150 AT 5.8

576.900.000

GB 150 L 5.1

540.200.000

GB 150 L 5.5

540.600.000

GB 150 L AT 5.1

580.300.000

GB 150 L AT 5.8

580.900.000

Catatan:

Harga di atas belum termasuk karoseri bus dan harga di atas bisa berubah sewaktu-waktu. Silakan klik tautan ini untuk cek harga terbarunya.

 

Demikian informasi harga dan spesifikasi Hino Dutro bus 4 roda dan 6 roda. Semoga ulasan yang disampaikan bisa memberikan anda panduan dalam memutuskan tipe sasis bus Hino Dutro mana yang akan dipilih. Namun, jika anda masih terdapat pertanyaan terkait bus chasis Hino Dutro yang belum mendapat jawabannya di artikel ini, anda bisa mengajukan pertanyaan ke sales Hino dengan mengklik tautan ini. (*)

 





Selamat Datang, Semoga Anda Selalu Sehat. Layanan Pengajuan Harga Khusus Customer Fleet Hino Bus & Truk Hubungi 0822.2055.5057